Target 2030 fokus pada pencapaian peningkatan populasi Kakatua dan Julang Sumba sebesar 50 persen. Program digitalisasi kawasan mengintegrasikan teknologi drone, sensor IoT, dan platform AI untuk monitoring real-time. Kemitraan global dengan lembaga konservasi internasional memperkuat kapasitas penelitian dan pengembangan berkelanjutan.
Visi 2050 mewujudkan Taman Nasional Matalawa sebagai model konservasi adaptif terhadap perubahan iklim global. Generasi muda Sumba akan menjadi guardian biodiversitas melalui program pendidikan konservasi terintegrasi sejak dini. Warisan ekosistem sehat dan ekonomi hijau berkelanjutan menjadi legacy untuk anak cucu Sumba.