Profil Taman Nasional Matalawa
Profil Komprehensif Satu-satunya Kawasan Konservasi Sumba
Taman Nasional Matalawa merupakan gabungan kawasan Laiwangi Wanggameti dan Manupeu Tanah Daru seluas 92.079 hektar. Kawasan ini menjadi benteng terakhir pelestarian 375 spesies tumbuhan dan 159 jenis burung endemik Sumba. Status eksklusif sebagai satu-satunya taman nasional di pulau menghadirkan tanggung jawab besar konservasi biodiversitas.
Pengakuan Nasional dan Internasional Bidang Konservasi

Penghargaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Meraih predikat Outstanding Performance dalam pengelolaan kawasan konservasi dengan pencapaian 264% di atas target kunjungan wisatawan nasional yang ditetapkan.

Pengakuan BirdLife International sebagai Important Bird Area
Kawasan Matalawa ditetapkan sebagai IBA (Important Bird and Biodiversity Area) karena melindungi 11 dari 12 spesies burung endemik Sumba.

Kemitraan Strategis dengan Organisasi Konservasi Global
Kolaborasi resmi dengan LIPI, JICA, dan 15 universitas internasional menghasilkan publikasi ilmiah berkualitas tinggi di jurnal bereputasi dunia.

Model Benchmark Konservasi Asia-Pasifik
Dijadikan rujukan best practice pengelolaan kawasan konservasi oleh negara-negara ASEAN dalam forum regional wildlife conservation dan sustainable tourism.
